Klasifikasi sunscreen menurut penggunannya (harry’s cosmecticology p.231)
1. Agen pencegah sunburn yg didefinisikan sbg sunscreen yg mengabsorbsi 95% atau lbh radiasi UV dgn λ 290-320nm
2. Suntanning agents yg didefinisikan sbg sunscreen yg mengabsorbsi plng krng 85% dr radiasi UV dgn λ 290-320 nm tapi pd λ >320 nm akan meneruskan sinar dan memproduksi tan, sementara bahan ini akan membentuk erythema tanpa menimbulkan rasa sakit.
3. Opaque sunblock agents untuk menyediakan perlindungan aksimum dan pembentukan barrier fisik. Titanium dioksida dan zink oksida paling banyak digunakan dalam grup ini.
Persyarata umum (harry’s cosmeticology p.232)
1. Efektif untuk menyerap erythemogenic radition dgn λ 290-320 nm tanpa mengurangi efisiensi / memberikan efek toksik / komponen pengiritasi
2. Harus non volatile dan tahan air dan keringat
3. Harus mempunyai karakteristik kelarutan yang sesuai dgn formulasi dari pembawa dalam kosmetik untuk mengakomodasi jumlah yang diperlukan dari sunscreening
4. Harus tidak berbau, paling tidak nyaman bagi pemakai
5. Tidak lengket, harus non toksik, non iritasi, dan non sensitizing
6. Harus berkapasitas untuk melindungi selama beberapa jam
7. Harus stabil selama pemakaian pada kulit
8. Tidak membuat noda pada pakaian
Alasan pemakaian
1. Mudah digunakan dan dapat menyebar merata di kulit
2. Praktis dan mudah dibawa
Persyaratan umum cleansing cream ( balsam vol 1 p. 35)
1. Sbg produk kosmetik harus stabil dan mempunyai penampilan yang baik
2. Tersebar merata dan lembut ketika dioleskan di kulit
3. Harus mudah tersebar tanpa harus banyak penekanan
4. Reaksi fisik pada kulit dan pembukaan pori merupakan pembilasan dan bukan penyerapan
5. Cahaya dari lapisan emolien seharusnya tetap tertinggal pada kulit setelah penggunaan krim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar